160 Atlet Siap Berlomba di Ajang Popnas XVII Jakarta

POPNAS XVII JAKARTA 2025, foto: Donny Kresna

Jakarta–Sebanyak 160 atlet panjat tebing siap berlaga di Pekan Olahraga Pelajar Nasional (Popnas) XVII yang digelar di Arena Panjat Tebing Cibubur Youth Elite Sport Center, Selasa-Minggu (4-9/11).

POPNAS XVII JAKARTA 2025, foto: Donny Kresna
Babak Kualifikasi Lead Perorangan Putra dan Putri POPNAS XVII JAKARTA 2025, foto: Donny Kresna
POPNAS XVII JAKARTA 2025, foto: Donny Kresna
Babak Kualifikasi Speed Perorangan Putri pada POPNAS XVII JAKARTA 2025, foto: Donny Kresna

Para atlet ini berasal dari berbagai sekolah di 24 provinsi yang tersebar di Indonesia. Mereka yang berlaga di Popnas ini merupakan para pemenang di Pekan Olahraga Pelajar Daerah (Popda).

Sepuluh medali emas akan diperebutkan dari 10 nomor yang dilombakan cabang olahraga (cabor) panjat tebing. Kesepuluh nomor tersebut adalah boulder perorangan putra-putri, lead perorangan putra-putri, lead tim putra-putri, speed perorangan putra-putri, dan speed relay putra-putri.

Jumlah medali terus bertambah dibandingkan saat kali pertama panjat tebing resmi menjadi cabor yang dilombakan dalam Popnas XIV di Solo, Jawa Tengah pada 2017. Saat itu cabor panjat tebing melombakan delapan nomor termasuk speed classic.

Sekretaris Umum Pengurus Pusat Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI) Pristiawan Buntoro menyebut keikutsertaan panjat tebing dalam Popnas memberi ruang prestasi di setiap jenjang.

“Tentu saja ini sangat bagus untuk panjat tebing yang sudah sampai di level olimpiade. Popnas bisa menjadi jembatan dari (atlet) usia dini menuju senior,” papar Pristiawan.

***

Similar Posts

  • All Indonesia Final Speed Putra di Seri Terakhir IFSC World Cup 2022 Jakarta

    Jakarta – Indonesia mampu menciptakan Indonesia Men’s speed final antara Kiromal Katibin dengan Aspar Jaelolo. Pertandingan antara keduanya pun berjalan sangat seru apalagi SCBD Lot 16-17 dipadati oleh para pendukung Indonesia yang turut serta mendukung para atlet kebanggaan mereka berlaga. Pertandingan antara keduanya dimenangkan Aspar Jaelolo dengan catatan waktu 5,39 detik. Sedangkan Kiromal Katibin yang…

  • PP FPTI Gelar Seleksi Nasional Junior

    Hai Climber, PP Federasi Panjat  Tebing Indonesia menggelar seleksi nasional (Seleknas) atlet panjat tebing junior. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada tanggal 19 hingga 24 Oktober 2020 di Jakarta Internasional Climbing Wall Park, Cakung, Jakarta Timur. Sebelumnya Seleknas dijadwalkan terlaksana pada pertengahan September lalu, namun karena Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) di Jakarta sehingga Seleknas tertunda. Sebanyak 55…

  • KILAS BALIK ASIAN GAMES 2018: Indonesia Kawinkan Emas

    Hi Climber! Asian Games 2018 benar-benar menjadi ajang pembuktian kerja keras tim panjat tebing Indonesia. Selain meraih emas dalam nomor speed world record putri, tim panjat tebing Indonesia juga berhasil mengawinkan emas speed relay putra dan speed relay putri. Di babak final tim Indonesia 1 mengalahkan tim senegara Indonesia 2 dengan catatan waktu 18,68 detik….

  • Yenny Wahid Gelar Vaksinasi Massal di Sleman

    Sebagai upaya percepatan vaksinasi dan melindungi masyarakat dari bahaya Covid-19, Yenny Wahid menggelar vaksinasi untuk warga Taraman, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta, Sabtu (7/8/2021). Kegiatan ini diinisiasi oleh Wahid Foundation, Sebisanya, dan PP Federasi Panjat Tebing Indonesia (FPTI). Direktur Wahid Foundation Yenny Wahid mengatakan vaksinasi ini digelar untuk warga Taraman dan sekitarnya yang kondisinya…

  • National Series 2 Piala Bupati Kutai Timur, Tuan Rumah Kembali Tambah Pundi Emas

    Kutai Timur–Rizky Abdillah menambah pundi perolehan medali emas bagi tuan rumah Kutai Timur setelah dalam final Speed WR U-15 Putra National Series 2 Piala Bupati Kutai Timur yang digelar Jumat (24/10) malam mengalahkan kompatriotnya Muhammad Dwi Nurrahman Attariq. Tampil konsisten sejak babak kualifikasi, Rizky berhasil menjadi yang tercepat dengan mencatatkan waktu 9,51 detik. Sedangkan Dwi…

  • Abudzar Yulianto, Makin Tua Makin Jadi

    Hai Climber! Tua tua keladi, makin tua makin jadi. Julukan ini melekat pada atlet panjat tebing kelahiran Gresik, 30 juli 1985 Abudzar Yulianto. Meski usia tak lagi muda, hal itu tak menghalangi ia untuk terus eng prestasi. Salah satunya raihan medali emas dalam ajang Kia World X Games 2008 di Shanghai, China. Medali ini merupakan…

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *